Wawan Fatrin

Lahir dan dibesarkan di kota Palembang, indonesia. Setelah lulus dari salah satu SMAN dia meneruskan hidupnya dengan berkuliah di LP3i Palembang jurusan Akuntansi Komputer(2009),namun studi itu tidak di tempuhnya sampai selesai. Ia pun melanjutkan hidupnya dengan mengikuti Pemilihan model. Awalnya keisengannya mengikuti pemilihan model pada BFE management dan hanya mampu masuk di jajaran 10 besar saja (2009 akhir) kemudia ia pun mengikuti Pemilihan model yang di usung langsung oleh MD Entertainment, Jakarta. Namun tidak meraih apa-apa (2010). Setelah beberapa bulan dari pemilihan itu, ia mendapat panggilan dari koran Sumatera Ekspress yang merupakan perusahaan koran terbesar di Sumatera Selatan untuk menjadi model pada rublik Expresi selama +/- 2 tahun berturut-turut (2010). Ia pun kembali melanjutkan studinya dengan berkuliah di Universitas Muhammadiyah Palembang dengan mengambil jurusan Manajemen sumber daya manusia (2010). Terpilih menjadi duta kampus (Bujang Kampus) 2011. Tidak puas disitu, ia meniti sebuah organisasi EEYC (Economics English Youth Conference) yang khusus membahas isu-isu yang sedang terjadi/telah terjadi di dunia, ia berperan sebagai Founder di organisasi tersebut (2011). Pada 2012 ia memutuskan untuk rehat sejenak, dan berfokus pada kuliahnya dan organisasi EEYC. Terpilih sebagai HARAPAN III DUTA BUDAYA PALEMBANG 2013 dan selang beberapa bulan kemudian ia terpilih menjadi DUTA PARIWISATA DAN BUDAYA BANYUASIN, SUMATERA SELATAN 2013. Di akhir 2013 ia sempat terpilih menjadi duta opening gala dinner ISG (Islamic Solidarity Games 3rd). Atas semua penhargaan itu ia pun di utus langsung oleh Dinas Kebudayaan Palembang dan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan untuk mewakili Sumsel di Pemilihan busana tradisional modifikasi daerah yang diikuti lebih dari 20 provinsi di Indonesia. Acara ini dihelat di TMII, Jakarta pada 18 April 2014. Pada kesempatan ini juga ia bersama team berhasil mendapatkan penghargaan pada kategori Penampilan terbaik dan make up terbaik. Setelah menamatkan studinya di universitas Muhammadiyah Palembang ia pun kini bekerja di BUMN Angkasa Pura II Airport company.